Pemerintah Kabupaten Lahat melalui Dinas Sosial menyalurkan bantuan tanggap darurat pada keluarga korban kebakaran di Desa Tanjung Kurung Ilir, Kecamatan Tanjung Tebat, Kabupaten Lahat, Sumatera Selatan, Rabu (1/12/2021)
Lahat – Pemerintah Kabupaten Lahat melalui Dinas Sosial menyalurkan bantuan tanggap darurat pada keluarga korban kebakaran di Desa Tanjung Kurung Ilir, Kecamatan Tanjung Tebat, Kabupaten Lahat, Sumatera Selatan, Rabu (1/12/2021).
Undang-undang Nomor 11 Tahun 2009 tentang Kesejahteraan Sosial dan Peraturan Pemerintah Nomor 39 Tahun 2012 tentang Penyelenggaraan Kesejahteraan Sosial, menyebutkan bahwa salah satu sasaran penyelenggaraan kesejahteraan sosial adalah korban bencana. Termasuk dalam penanganan terhadap korban/warga terdampak kebakaran melalui penyaluran bantuan logistik merupakan upaya pemenuhan kebutuhan dasar yang layak untuk menjamin kelangsungan hidupnya.
Kepala Dinas Sosial Kabupaten Lahat Ekman Mulyadi, S.Sos diwakili oleh Sekretaris Dinas Sosial Kabupaten Lahat H. Budi Utama S.IP menyampaikan bantuan dari Pemerintah Daerah Kabupaten Lahat. Agar masyarakat yg tertimpah musibah diberikan kesabaran dan mari bersama – sama berempati dengan memberikan bantuan yang dapat meringankan duka para korban bencana kebakaran. Adapun bantuan tanggap darurat yang disalurkan meliputi Tenda Gulung sebanyak 7 lembar, makanan anak 12 paket, Tikar Gulung 7 lembar, Kids Ware 3 paket, Family Kids 7 paket, dan Beras 70 kg. “Saat ini telah dibangun posko dapur umum untuk para korban kebakaran.”
Bupati Lahat Cik Ujang SH, kita harus bersimpati terhadap masyarakat yang ditimpah musibah dengan bersama sama menumbuhkan semangat kegotongroyongan dan kesetiakawanan sosial sehingga masyarakat merasa tidak sendiri dalam duka ini tetapi merasa terbantu dengan uluran tangan kita bersama.
Kapolres Lahat, AKBP Achmad Gusti Hartono SIK, didampingi Kapolsek Kota Agung, Iptu Hendrinadi SH disampaikan Paur Humas Aiptu Lispono SH, sedikitnya ada 7 rumah yang terbakar/rusak berat, dan 3 rumah rusak ringan, sehingga totalnya sebanyak 10 rumah terbakar. Dari kejadian ini, total keseluruhan kerugian diperkirakan mencapai Rp. 1.231.000.000 (Satu Milyar Dua Ratus Tiga Puluh Satu Juta Rupiah).
